Media literasi

“membangun komunikasi untuk pencapaian masyarakat komunikasi”

Oleh:

NINA MUTMAINNAH

Pelatih Pendidikan Media Untuk Sekolah Dasar

UNICEF – Yayasan Pengembangan Media Anak

Solo, 23-25 Juni 2008

KONSEP MEDIA LITERASI

     Menurut Potter,

“sebuah perspektif yang digunakan secara aktif ketika individu mengakses media dengan tujuan untuk memakai pesan yang disampaiakn oleh media”

     Menurut Tallim,

“kemampuan untuk menganalisis pesan media yang menerpanya, baik yang bersifat informatif maupun yang menghibur”

KONSEP...

National Leadership on Media Literacy:

“kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi dan mengkomunikasikan isi pesan melalui media”

PERKEMBANGAN

     Di tahun 1930, Inggris merupakan negara pertama yang memunculkan isu mengenai media literacy.

     Sedangkan pada tahun 1960, Kanada memulai pendidikan media karena merasa terancam dengan budaya pop dari Amerika Serikat.

     Indonesia, tahun 2002 baru mulai mencoba dalam skala kecilo oleh kalangan LSM.

     Usaha memasukan pendidikan literasi media ke sekolah (dengan nama “pendidikan media”)telah dilakukan oleh Yayasan Pengembangan Media Anak (bisa lihat di www.kidia.org)

     Uji coba pendidikan media di sekolah telah dilakukan dari 2006 ke sejumlah sekolah di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jogjakarta (tingkat SD dan PAUD)

ILUSTRASI...

Ketika pendidikan media diajarkan di SD:

     Anak akan memiliki pemahaman kritis tentang bagaimana media bekerja, bagaimana isi media diprodukdi, tentang aspek bisnis media, bagaimana realitas ditampilan di media, bagaimana media mempengaruhi khalayak

     Anak menjadi MEDIA-LITERATE.

Mereka tidak mudah terpengharuh oleh isi media, menjadi kritis, bisa menggunakan media dengan benar, dalam usia muda.

KEMAMPUAN MEDIA LITERASI ANTARA LAIN:

     Sadar ketika mengkonsumsi media

     Kritis terhadap isi media

     Sedikit banyak tahu tentang dampak media

     Punya pengetahuan bagaimana media diproduksi

     Tahu bagaimana menggunakan media

DALAM MENGGUNAKAN MEDIA, SISWA HARUS MEMILIKI KEMAMPUAN UNTUK:

1.        Mengakses

Kemampuan mengakses ini akan mendorong sesorang untuk mengumpulkan informasi yang berguna secara efektif

2.       Menganalisa

Kemampuan menganalisa dapat membantu seseorang menjelaskan bentuk pesan, struktur, segmen, dampak dan lain sebagainya.

3.       Mengevaluasi

Kemampuan mengevaluasi membantu seseorang menghubungkan pesan media dengan pengalamannya seniri, menentukan bagaimana kualitas atau relevansinya dengan kehidupan. Kemampuan ini membuat orang bisa menghargai pesan media, mengapresiasi, dan menginterpretasi. Dalam mengevaluasi, bisa berdasarkan isi atau bentuk pesan media. Setelah mengevaluasi, hasilnya disampaikan secara lisan, cetak, atau elektronik.

4.      Memproduksi

Maksudnya adalah seseorang mamu menkonstruksi pesan atau ide denan kata-kata, suara, atau imej secara efektif. Hal ini dilakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.